My Diary.
to Share my Life Events

Desa Wisata Purbalingga Dikunjungi 276.000 Wisatawan


PURBALINGGA – Sepanjang 2015, kunjungan wisatawan ke desa-desa wisata di Purbalingga patut menjadi perhatian. Pasalnya, sejumlah desa yang sudah dikelola mampu menarik perhatian 276.000 wisatawan. 
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinbudparpora) Purbalingga Subeno, di sela-sela meninjau kegiatan pemuda Desa Bantarbarang, Kecamatan Rembang yang menyiapkan wahana Jembatan Pelangi, barubaru ini, mengemukakan, sumbangan terbesar pengunjung dari Desa Serang Karangreja, kemudian ke Desa Karangcegak, Kutasari yang mencapai 19.000 orang. Disusul Desa Panusupan, Kecamatan Rembang sebanyak 14.063 orang, Tanalum 12.371 orang. 
Pengunjung lain ke desa wisata Limbasari, Siwarak, Pekiringan, Karangbanjar, Purbayasa, dan Kedungbenda. “Pertumbuhan desa-desa wisata tentu akan menambah daya tarik wisata di Purbalingga. Dan, diharapkan dapat mendongkrak perekonomian warga masyarakat,” ujarnya. Subeno menyatakan tidak merasa khawatir dengan pertumbuhan desa wisata tersebut. Segmen wisatawan yang disasar untuk berkunjung ke desa wisata di Purbalingga tentu masyarakat di luar daerah. Dia berharap, wisata di Purbalingga tak hanya menawarkan kunjungan ke destinasi-destinasi yang memiliki daya tarik wisata besar, seperti Owabong, Sanggaluri, Purbasari, Pancuranmas atau ke Gua Lawa. 
Tren untuk menikmati desa wisata yang mulai meningkat juga perlu mendapat perhatian. Makin Meningkat Dia berujar, sejumlah desa kini tengah getol mengembangkan potensi desanya sebagai desa wisata. Gereget membangun desa wisata terlihat makin meningkat seiring dengan pertumbuhan sektor pariwisata di Purbalingga. “Sejumlah kepala desa sudah menghubungi kami dan meminta dibimbing serta difasilitasi untuk membangun desa wisata,” ucap dia. Subeno menekankan, pihaknya menyambut positif gereget dari sejumlah kepala desa yang sangat antusias untuk membangun desanya sebagai desa wisata. 

Beberapa kepala desa di antaranya, bahkan telah melakukan studi banding secara mandiri ke desa wisata lain di luar Purbalingga. Dan, beberapa kepala desa lain melakukan studi banding dalam daerah seperti ke Desa Panusupan, Kecamatan Rembang dan Desa Serang, Kecamatan Karangreja. Sementara itu Budi, tokoh pemuda Desa Bodaskarangjati, Kecamatan Rembang menuturkan, pihaknya bersama para pemuda lain menyiapkan sejumlah daya tarik wisata di desanya, seperti Jembatan Pelangi, pohon jamur raksasa, dan puncak Gunung Gadung. Jembatan pelangi merupakan bekas jembatan gantung tua yang kini sudah tidak dimanfaatkan, tapi banyak wisatawan yang datang berkunjung untuk berfoto selfie dan menikmati kesegaran air sungainya. “Wahana wisata ini nanti akan kami kemas dengan wisata sejarah Monumen Tempat Lahir Jenderal Soedirman di desa kami,” ungkap Budi. Terpisah, Kepala Desa Karangreja, Kecamatan Karangreja Sudjarwo mengungkapkan, pihaknya saat ini tengah menyiapkan area istirahat yang berada di jalur Bobotsari- Pemalang. Selain itu, pihaknya bersama para pemuda juga tengah menyiapkan wisata sunrise Bukit Persil yang juga tak kalah memesona dengan bukit lain. “Kami tergugah mengembangkan potensi desa setelah belajar ke Kota Batu Jatim serta melihat beberapa desa wisata di Purbalingga,” ujar Sujarwo. (K35-57)
Jembatan Pelangi Jembatan Pelangi Author

1 komentar:

  1. Gambling Sites with a Gambling Card - Dr.MCD
    With a Gambling Card, 광주광역 출장마사지 you can play the same 부천 출장샵 games but 청주 출장마사지 without losing! For the purposes of gambling you can enjoy a 경상남도 출장샵 range of 정읍 출장안마 betting

    BalasHapus

Terbanyak dibaca

Bagaimanakah Tampilan Web Jembatan pelangi